Cara Mengatasi Malware di Website Dengan Mudah

admin

cara mengatasi malware di website

Malware merupakan sebuah perangkat lunak atau software yang dibuat dengan tujuan memasuki dan merusak sistem komputer ataupun sebuah website. Malware ini memiliki arti yang didapat dari dua kata, yaitu Malicious = Jahat dan Software = Perangkat Lunak.

Malware memang bersifat jahat, sehingga dapat mengancam keamanan dan kesehatan sistem, baik itu sistem komputer, jaringan internet, maupun website. Maka dari itu, perlu kehati – hatian dalam mengakses situs, aplikasi, dan file download dari internet. Kali ini jasa seo akan memberikan Anda tutorial cara mengatasi malware di website semoga dapat membantu.

Jenis – Jenis Malware

1. Backdoor

Backdoor merupakan jenis malware yang berada dalam sebuah website dan dapat membuat sebuah “Pintu Belakang” yang bisa membuat website anda diakses oleh orang yang meretas website tersebut. Hal ini tentunya sangat berbahaya, dikarenakan website anda bisa diakses secara bebas oleh orang tersebut, kapan saja dan dimana saja tanpa diketahui oleh anda sebagai pemilik website.

2. PopUp Ads Malware

Malware yang satu ini akan membuat website anda tiba – tiba memunculkan iklan meskipun anda tidak melakukan monetisasi di website tersebut. Malware yang satu ini merupakan sebuah virus dengan jenis injected yang berasal dari salah satu script yang berjalan di website tersebut. Hal ini biasanya sering terjadi karena menggunakan tema bajakan yang didownload dari situs tidak resmi.

Baca juga: Kelebihan Email Marketing Dibandingkan Strategi Lainnya

3. Ransomware

Ransomware merupakan jenis malware yang cukup berbahaya bagi pemilik website diseluruh dunia. Ketika sistem anda terjangkit oleh ransomware, maka virus ini akan melakukan denying atau penolakan terhadap akses ke website. Biasanya orang yang mengirimkan virus ransomware akan meminta sejumlah uang sebagai tebusan kepada korban, jika tidak maka data – data tersebut akan dihapus.

Cara Mengatasi Malware di Website

Content Management System (CMS)  banyak digunakan developer di seluruh dunia, WordPress seringkali dijadikan target serangan malware yang sangat merugikan pengguna. Dengan berbagai macam plugin yang terdapat di WordPress, hal ini bisa disalahgunakan oleh orang – orang yang tidak bertanggung jawab. Mereka menyebarkan malware yang dapat menginfeksi website dengan cara menyelipkannya di plugin.

Sebenarnya ada banyak faktor mengapa website terinfeksi oleh malware, akan tetapi alasan yang paling umum adalah karena sering menggunakan tema wordpress nulled (free) yang didownload dari website non-official. Disamping itu, penggunaan plugin yang didownload secara sembarangan dari sumber yang tidak jelas juga sangat berpotensi mengandung berbagai script malware yang telah di inject sebelumnya.

Dalam menggunakan plugin serta tema, pastikan hanya menggunakan dari yang terpercaya saja, sehingga keamanan terjamin dan tidak asal – asalan. Selain itu, versi WordPress dan plugin yang digunakan harus versi terbaru, agar website aman dari gangguan dan serangan malware yang bisa mengacam website.

Cara Mendeteksi Malware

WordFence merupakan salah satu plugin security WordPress yang paling terkenal di dunia. Selain mudah di install, plugin ini juga menawarkan cara mengatasi malware di website dengan opsi scan otomatis dan pengembalian file yang sudah termodifikasi atau terinfeksi virus.

Anda bisa menginstall plugin WordFence dari situs resminya atau langsung dari website Wordpres anda. Nantinya WordFence yang akan muncul pada menu dashboard wordpress anda, lalu anda bisa klik bagian options dan bisa pilih elemen wordpress apa saja yang ingin di scan, jika sudah kemudian klik save changes.

Anda juga bisa membuka opsi scan yang dilakukan pada WordFence, nantinya plugin ini akan langsung memulai scan, jika ada anomali atau file yang terinfeksi malware maka bisa di hapus. Anda juga bisa menggunakan plugin lainnya yang mirip dengan WordFence seperti BulletProof Security dan Sucuri Security.

Baca juga: Cara Membuat Website Tanpa Coding, Mudah dan Efektif

Cara Mencegah Website dari Malware

Peribahasa “lebih baik mencegah daripada mengobati” ternyata juga relevan untuk cara mengatasi malware di website ini. Karena selain menghindarkan anda dari berbagai kerugian baik materil maupun yang lain. JIka anda rajin membackup wordpress secara berkala, maka nantinya ketika terjadi hal – hal yang tidak diinginkan, anda hanya perlu me-restore backupan anda dan tidak perlu repot – repot scan dan hapus file sana – sini.

Jika Anda ingin membackup wordpress anda bisa gunakan Vaultpress sebagai salah satu plugin security besutan dari wordpress sendiri. Selain menawarkan berbagai fitur seperti backup situs web anda secara otomatis setiap harinya tanpa membebani server/hosting, Vaultpress juga memiliki berbagai fitur keamanan seperti file repair, scanning dan restore berbagai file wordpress yang terjangkit virus atau malware.

Akan tetapi kekurangan dari vaultpress adalah servis yang ditawarkan berbayar, sehingga anda perlu merogoh kocek untuk memastikan bahwa situs wordpress anda dapat di backup secara real-time otomatis setiap harinya. Namun untuk alternatif lainnya versi gratisan, anda bisa menggunakan UpdraftPlus untuk backup website secara otomatis ke situs – situs cloud seperti Google Drive atau Dropbox.

Perlu anda ketahui juga, bahwa serangan Malware akan sangat merugikan pemilik website, karena semua data akan hilang. Maka dari itu diperlukan perhatian khusus terhadap keamanan website yang anda miliki. Jangan sampai website terinfeksi oleh virus – virus berbahaya. Anda bisa melakukan scanning dan backup data secara berkala untuk memastikan website anda tetap aman dan terjaga dengan baik seperti website digital marketing agency Toprank yang selalu aman terkendali.

Published On: Maret 17th, 2022 / Categories: Tips Digital /
Pelajari Juga

Tingkatkan traffic website dengan layanan SEO kami. Segera pesan paket SEO Toprank untuk dapatkan hasil terbaik!