Apa itu UX Writer? Inilah Penjelasan Lengkapnya

admin

Apa itu UX Writer

Apa itu UX Writer? UX writer bertanggung jawab untuk menciptakan konten yang mendukung pengalaman pengguna yang optimal pada produk atau aplikasi digital. Seorang Penulis membantu mengkomunikasikan pesan perusahaan dan menjelaskan cara pengguna dapat menggunakan produk dengan mudah dan efektif. Peran UX writer semakin penting karena penggunaan aplikasi dan produk digital semakin meningkat.

Posisi jabatan ini harus memastikan bahwa pesan yang disampaikan tidak hanya mudah dipahami, tetapi juga menyenangkan dan menghibur pengguna. Satu hal yang perlu diperhatikan oleh UX writer adalah nilai tambah dari sebuah kata. Kata yang tepat dapat membuat pengguna merasa lebih nyaman dan terpercaya pada produk atau aplikasi.

Apa itu UX Writer?

UX Writer adalah seorang profesional yang bertanggung jawab dalam menciptakan copy untuk aplikasi, situs web, software. Dan produk digital lainnya yang membantu pengguna dalam memanfaatkan produk tersebut.

Untuk melakukannya, seorang penulis harus memilih kata-kata atau frasa yang tepat untuk fitur tombol navigasi, menu, chatbot, label, notifikasi kesalahan, notifikasi penting, dan panduan instruksi untuk pengguna baru.

Peran UX writer sangat penting bagi keberlangsungan bisnis terutama bagi startup yang mengandalkan penggunaan aplikasi dan produk digital. UX writer dapat membantu meningkatkan nilai dan pengalaman pengguna akhir yang dapat membawa kesuksesan untuk startup.

Mereka membantu menciptakan antarmuka yang lebih ramah pengguna dengan menghilangkan kebingungan, merancang pesan yang mendukung navigasi yang efisien. Dan juga memastikan bahwa pengguna merasa nyaman dan terbantu saat menggunakan produk tersebut.

Selain itu, UX Writer juga harus memahami audiens target, bahasa, dan budaya yang relevan untuk produk tersebut. Sehingga pesan-pesan yang mereka tulis dapat menjadi efektif dalam mencapai tujuan bisnis dan memberikan pengalaman yang memuaskan kepada pengguna.

Baca juga: Apa Itu Google Data Studio

Tugas UX Writer

Tugas seorang UX Writer melibatkan beberapa aspek penting dalam desain pengalaman pengguna (user experience design) dalam produk digital. Berikut adalah beberapa tugas utama yang biasanya diemban oleh seorang UX Writer:

1. Chatbot

UX Writer harus memahami konteks penggunaan chatbot dan digital assistant untuk memastikan bahwa pesan yang ditulis relevan dan efektif. Seorang UX writer harus mampu mengerti konteks dialog dan menghasilkan pesan yang sesuai dengan situasi dan penggunaannya.

UX Writer harus dapat memilih kata-kata yang sesuai dan ramah untuk mengekspresikan pesan dengan baik. Bahasa yang digunakan harus ramah dan sopan agar pengguna merasa dihargai dan nyaman dalam berinteraksi dengan chatbot dan digital assistant.

 

Selain itu, UX writer harus dapat menerapkan pra-pemrograman untuk membantu chatbot dan digital assistant memahami konteks dan memproses informasi pengguna secara lebih baik. Bekerja sama dengan tim pengembang atau insinyur kecerdasan buatan penting dalam hal ini.

Dan UX writer harus mampu membangun personas dan skenario untuk berbagai situasi interaksi yang mungkin terjadi dengan chatbot dan digital assistant. Dalam hal ini, Persona dapat memudahkan pemahaman tentang pengguna dan skenario memberikan gambaran bagaimana cara pengguna berinteraksi kepada pengembang layanan.

2. Notifikasi Error

Tugas dari UX Writer adalah membuat notifikasi 404 error sesuai dengan tone of voice dari produk digital yang bersangkutan. Sehingga bisa memberikan pengalaman pengguna yang konsisten dan sesuai dengan branding dari produk tersebut.

Notifikasi 404 error yang baik harus jelas dan informatif, memberitahu user tentang apa yang terjadi dan memberikan pilihan alternatif untuk melanjutkan perjalanan penggunaan produk digital. Misalnya seperti mengarahkan user ke halaman utama atau memberikan kontak untuk customer service.

Semua hal ini menjadi tanggung jawab UX Writer untuk menciptakan pesan yang efektif dan menghasilkan pengalaman pengguna yang positif.

3. Panduan (Guides)

Guides dalam sebuah produk digital merupakan hal yang sangat penting, terutama untuk membantu user yang baru menggunakan produk digital tersebut. Guides ini berupa panduan atau petunjuk penggunaan yang disajikan dalam bentuk tulisan, gambar, atau video tutorial yang mudah dipahami dan diikuti oleh user.

Tugas dari UX Writer dalam hal ini adalah menyusun panduan atau guides yang efektif dan mudah dipahami oleh user. Guides harus disajikan dengan bahasa yang jelas dan mudah dimengerti. Serta dilengkapi dengan gambar atau video tutorial yang mendukung, serta disesuaikan dengan kebutuhan user yang berbeda-beda.

UX Writer juga perlu memperhatikan tone of voice dan branding dari produk digital yang bersangkutan agar panduan atau guides yang disajikan konsisten dengan image produk tersebut.

Dengan adanya panduan atau guides yang efektif dan mudah dipahami, user baru akan lebih mudah memahami cara menggunakan produk digital yang mereka gunakan. Sehingga pengalaman penggunaan produk akan menjadi lebih nyaman dan memuaskan.

Baca juga: Inilah Kisaran Biaya SEO Website yang Wajib Anda Ketahui

4. Microcopy

Microcopy merupakan bagian penting dari proses pengembangan produk digital. Dan sebagai UX Writer, kita memegang tanggung jawab penting dalam membuat microcopy yang efektif dan mudah dipahami oleh user.

Microcopy adalah teks atau kata-kata pendek yang digunakan pada laman interface produk digital, seperti buttons, menu, form, dan sebagainya. Microcopy dapat mempengaruhi keputusan user dalam menggunakan produk digital, sehingga harus disusun dengan baik agar memberikan pengalaman pengguna yang optimal.

Tugas dari UX Writer dalam hal ini adalah memilih kata-kata yang tepat dan mudah dimengerti oleh user untuk menyampaikan informasi yang relevan dan penting. Serta memperhatikan tone of voice dan branding dari produk digital yang bersangkutan.

Dengan microcopy yang baik, user akan lebih mudah memahami fungsi dari setiap fitur pada laman interface. Sehingga dapat meningkatkan kenyamanan dan kepuasan penggunaan produk digital tersebut.

Terlebih lagi, microcopy yang baik juga dapat membantu mengurangi tingkat kesalahan pengguna dalam menggunakan produk digital. Dan juga dapat memberikan arahan yang jelas serta membantu navigasi user saat sedang berada dalam proses penggunaan produk.

5. Notifikasi

Teks notifikasi juga termasuk dalam bagian microcopy yang harus dibuat oleh UX Writer dalam suatu produk digital. Teks notifikasi harus dirancang dengan baik agar memberikan informasi yang cukup jelas dan padat. Sehingga user dapat dengan cepat mengetahui apa yang terjadi dan tindakan apa yang harus diambil.

Notifikasi ini dapat berisi berbagai informasi, seperti pesan baru, koneksi baru, mutual baru, atau update lain pada akun mereka. Tugas dari UX Writer dalam hal ini adalah menyusun notifikasi yang efektif dan mudah dimengerti oleh user. Dengan mempertimbangkan kata-kata yang tepat dan tone of voice yang sesuai dengan branding dari produk digital tersebut.

Penulis juga perlu mengoptimalkan notifikasi untuk meminimalkan kebingungan atau kecacatan pengguna dan memastikan bahwa notifikasi memberikan informasi yang cukup.  Dengan notifikasi yang baik, user akan lebih mudah memahami informasi yang diberikan dan dapat segera mengambil tindakan yang diperlukan.

Hal ini dapat membantu meningkatkan pengalaman penggunaan produk digital dan memberikan kenyamanan serta kemudahan bagi para pengguna.

Skill yang Harus Dimiliki UX Writer

Seorang UX Writer perlu mengembangkan berbagai keterampilan untuk berhasil dalam peran mereka. Berikut adalah beberapa skill yang penting untuk dimiliki oleh seorang UX Writer:

  1. Kemampuan Menulis yang Baik

Kemampuan menulis yang kuat adalah keterampilan utama seorang UX Writer. Mereka harus mampu menulis dengan jelas, singkat, dan informatif. Menyusun teks yang mudah dimengerti oleh berbagai jenis pengguna adalah kunci.

  1. Pemahaman Desain Pengalaman Pengguna

UX Writers harus memiliki pemahaman dasar tentang desain pengalaman pengguna. Termasuk prinsip-prinsip desain, arsitektur informasi, dan peran konten dalam pengalaman pengguna.

  1. Kemampuan Merancang Mikrocopy

Kemampuan untuk menyusun mikrocopy yang efektif dan mendukung tindakan pengguna adalah keterampilan penting. Mikrocopy yang baik dapat mempengaruhi cara pengguna berinteraksi dengan produk.

  1. Kemampuan Penyesuaian dengan Audiens

Penulis harus mampu menyesuaikan gaya dan notasi penulisan mereka sesuai dengan audiens target. Ini termasuk memahami Bahasa dan budaya.

  1. Pemahaman Teknologi dan Antarmuka Pengguna

Memahami teknologi dan antarmuka pengguna yang digunakan dalam produk digital adalah penting. Ini membantu mereka menulis teks yang sesuai dengan konteks teknis dan antarmuka yang ada.

  1. Kemampuan Kolaborasi

UX Writers bekerja sama dengan desainer, pengembang, dan pemangku kepentingan lainnya. Kemampuan untuk berkolaborasi dengan anggota tim lainnya, mendengarkan masukan, dan memberikan masukan adalah keterampilan yang diperlukan.

  1. Pengetahuan Riset Pengalaman Pengguna

Memahami konsep dasar penelitian pengalaman pengguna membantu UX Writers dalam merancang konten yang memenuhi kebutuhan pengguna dan memecahkan masalah yang ditemui pengguna.

  1. Kemampuan Mengikuti Pedoman Gaya dan Merek

UX Writers harus mampu mengikuti pedoman gaya yang telah ditentukan oleh perusahaan dan memastikan konsistensi dalam pesan-pesan yang mereka tulis dengan identitas merek perusahaan.

  1. Kemampuan Berpikir Kritis

Berpikir kritis membantu penulis dalam mengevaluasi pesan-pesan yang mereka tulis dan mengidentifikasi cara-cara untuk meningkatkan pengalaman pengguna.

  1. Kreativitas

Terkadang, penulis harus berpikir kreatif untuk menemukan cara-cara baru untuk menyampaikan pesan dengan cara yang menarik dan efektif.

Kesimpulan

Peran UX Writer sangat berkaitan dengan pengguna. Tujuannya adalah memastikan bahwa pengguna dapat dengan mudah memahami dan berinteraksi dengan produk digital, menciptakan pengalaman pengguna yang positif. UX Writers harus mampu beradaptasi dengan konteks teknis, perubahan dalam produk, dan audiens yang beragam.

Apabila Anda ingin website bisnis Anda dioptimasi oleh SEO specialist, Anda dapat menggunakan jasa SEO. Jasa SEO website seperti Toprank Indonesia memiliki tim SEO specialist yang ahli dalam merancang dan menerapkan strategi SEO efektif untuk berbagai bisnis.

Jika Anda penasaran dengan layanan SEO profesional, silahkan hubungi kami digital marketing agency Jakarta yang melayani jasa SEO profesional!

Published On: Oktober 18th, 2023 / Categories: SEO Tips /
Pelajari Juga

Tingkatkan traffic website dengan layanan SEO kami. Segera pesan paket SEO Toprank untuk dapatkan hasil terbaik!