Contoh search engine yang paling populer di Indonesia bahkan di dunia adalah Google. Perlu diketahui bahwa search engine bukan hanya Google saja, namun ada banyak sekali contoh search engine yang juga tak kalah populer dari Google. Jika selama ini Anda terbiasa menggunakan Google sebagai search engine, maka Anda harus tahu contoh search engine lainnya yang tak kalah canggih dari Google.
Di era digital seperti saat ini, search engine menjadi salah satu media digital yang sangat dibutuhkan oleh banyak orang. Baik itu mencari informasi maupun untuk pekerjaan, jadi tidak heran jika search engine seperti Google memiliki banyak pengguna. Selain Google, Anda bisa menggunakan beberapa contoh search engine yang akan kami jelaskan pada artikel ini, mari simak!
Inilah Contoh Search Engine yang Populer
Banyak search engine yang dapat ditemukan di internet. Masing-masing menawarkan metode cepat untuk mengakses informasi tertentu, termasuk teks, gambar, video, dokumen, dan bentuk informasi lainnya. Search engine merupakan program yang dirancang untuk melakukan pencarian file atau berkas dalam FTP atau WWW pada suatu jaringan.
Fungsinya adalah memudahkan pengguna dalam menjelajahi internet. Untuk memahami lebih dalam tentang search engine, Anda dapat mengamati beberapa contoh search engine berikut ini:
1. Google
Siapa yang tidak mengenal search engine Google? Contoh search engine satu ini dapat diakses dalam 149 bahasa, dan merupakan salah satu jenis mesin pencari paling populer di seluruh dunia. Keberhasilan Google begitu besar hingga menciptakan istilah “googling,” yang merujuk pada kegiatan mencari informasi di Google.
Selain menyediakan informasi teks, Google juga menyuguhkan berbagai jenis informasi lain kepada penggunanya. Pengguna dapat menemukan gambar melalui Google Images, menggunakan peta lewat Google Maps, dan menonton video di YouTube.
Pada tahun 2019, Google mengelola lebih dari lima miliar permintaan pencarian setiap harinya, menegaskan dominasinya sebagai mesin pencari utama. Karena begitu banyak orang menggunakan Google, tidak mengherankan jika banyak bisnis yang berkompetisi untuk muncul di halaman pertama hasil pencarian Google.
Untuk mencapai hal ini, bisnis bisa mengikuti algoritma yang dibuat oleh Google, termasuk menerapkan strategi SEO dan SEM. SEO adalah cara untuk meningkatkan traffic website secara organik melalui konten berkualitas, sementara SEM melibatkan strategi pemasaran berbayar.
Google didirikan oleh Sergey Brin dan Larry Page saat keduanya masih menjadi mahasiswa Ph.D. di Universitas Stanford. Keduanya memegang 16% saham perusahaan.
Sebagai search engine terpopuler, Google memungkinkan akses cepat dan efisien. Keunggulan lainnya adalah adanya cache, yang memungkinkan pengguna menghemat waktu pencarian dengan menampilkan hasil pencarian sebelumnya. Seperti ketika mencari jasa penulis artikel di mesin pencari Google.
Baca Juga: Apa Fungsi Search Engine yang Sebenarnya?
2. Yahoo
Salah satu contoh search engine yang masih populer hingga saat ini adalah Yahoo. Menurut Neeva, Yahoo memiliki pangsa pasar search engine global sebesar 1,52 persen, menjadikannya sebagai salah satu pemain utama di dunia search engine. Meskipun Yahoo dikenal sebagai salah satu search engine tertua, halaman utamanya tidak terlalu efisien untuk pencarian.
Untuk mengatasi hal ini, Yahoo menyediakan search.yahoo.com sebagai platform pencarian yang lebih optimal. Selain itu, Yahoo menggunakan layanan Google untuk mencari informasi di web, dengan tambahan data dari database internalnya. Kelebihan utama Yahoo terletak pada direktorinya yang komprehensif.
Yahoo juga menyediakan layanan pencarian yellow pages dan peta. Tak hanya itu, Yahoo juga memungkinkan pengguna untuk melakukan pencarian gambar. Sebelum Google memperkenalkan layanan email, Yahoo terkenal dengan layanan email gratisnya yang bernama Yahoo Mail.
3. Bing
Contoh search engine yang bersaing dengan Google adalah Bing, yang merupakan produk dari Microsoft. Bing diperkenalkan pertama kali pada tahun 2009 oleh CEO Microsoft, Steve Ballmer. Sebelum dinamai Bing, mesin pencari ini dikenal dengan nama MSN Search, Windows Live Search, dan Live Search.
Menurut data dari Neeva, pangsa pasar global Bing mencapai 2,29 persen, menjadikannya salah satu mesin pencari terbesar kedua di dunia setelah Google. Perlu dicatat bahwa Bing saat ini hanya mendukung 40 bahasa, berbeda dengan Google yang mendukung lebih banyak bahasa.
Meskipun demikian, Bing mirip dengan Google dalam menyediakan berbagai fitur pencarian, termasuk gambar, video, dan peta. Meskipun Bing memiliki posisi yang kuat sebagai search engine besar, tetapi masih kalah populer dibandingkan dengan Google.
4. Baidu
Baidu adalah contoh search engine yang populer berikutnya. Search engine Baidu adalah situs pencarian yang didirikan pada tahun 2000 dan sangat diminati di Tiongkok. Setiap bulannya, Baidu melayani miliaran pencarian dari pengguna di Tiongkok, sebuah angka yang konsisten meskipun fokusnya hanya pada pasar lokal.
Berbeda dengan Google yang menjangkau pengguna global, Baidu menjadi mesin pencari paling populer di Tiongkok. Keunikan lainnya adalah Baidu mempertahankan popularitasnya dengan tetap menggunakan bahasa Mandarin.
Meskipun dapat diakses dari berbagai lokasi, pengguna internet yang tidak menguasai bahasa tersebut mungkin mengalami kesulitan dalam menggunakan mesin pencarian ini. Beberapa sumber menyebutkan bahwa Baidu telah menguasai sekitar 80% pangsa pasar pencarian online di Tiongkok.
5. Yandex
Contoh search engine yang juga populer di dunia berasal dari Rusia yaitu dikenal sebagai Yandex Search. Meskipun pangsa pasarnya di seluruh dunia hanya sekitar 1,5%, Yandex mampu memproses lebih dari 4,5 miliar pencarian setiap bulan.
Search engine ini menjadi sangat populer di Rusia, dengan lebih dari 45% pengguna internet di negara tersebut mengandalkan Yandex untuk melakukan pencarian online. Selain itu, negara-negara seperti Kazakhstan, Turki, dan Ukraina juga banyak menggunakan Yandex. Meskipun memiliki pangsa pasar yang relatif kecil secara global, Yandex tetap menjadi kebanggaan bagi Masyarakat Rusia.
Jika Anda mencari pengalaman pencarian yang berbeda, Yandex menawarkan kemampuan untuk melengkapi pencarian Anda. Dengan antarmuka yang mudah digunakan dan berbagai alat yang menarik akan membuat pencarian Anda semakin menyenangkan.
6. DuckduckGo
DuckDuckGo populer dengan klaim privasi yang unik, yaitu ketidak penggunaan cookie untuk melacak pencarian pengguna. Search engine ini Didirikan oleh Gabriel Weinberg di California pada tahun 2008. DuckDuckGo menjadi salah satu mesin pencari alternatif selain Google yang menawarkan tingkat keamanan tinggi dan antarmuka yang sederhana.
Dengan tagline “Privacy, Simplified,” DuckDuckGo berkomitmen untuk melindungi privasi data pengguna selama proses pencarian. Sehingga tidak ada jejak pencarian yang dapat terdeteksi oleh pengiklan. Hal ini memastikan bahwa setiap kata kunci yang dicari memberikan hasil yang populer dan umum tanpa mengorbankan keamanan privasi pengguna.
7. Swisscows
Selain berkomitmen pada keamanan data dan privasi pengguna, Swisscows juga mengimplementasikan penyensoran konten ketat, menjadikannya aman untuk keluarga. Mirip dengan Google, Swisscows menampilkan hasil pencarian berdasarkan informasi umum, gambar, video, musik, dan penerjemahan.
Selain fitur-fitur tersebut, search engine Swiss ini menyediakan Swisscows Digest. Yaitu sebuah alat yang dapat mengekstrak informasi dari artikel atau tulisan, menguraikannya menjadi kata kunci dan paragraf-paragraf penting. Fitur ini dapat menghemat waktu analisis konten.
Jika privasi adalah prioritas utama bagi Anda, Swisscows merupakan pilihan yang tepat. Hal ini karena Swisscows tidak pernah mengumpulkan, menyimpan, atau melacak data untuk menghormati privasi penggunanya. Swisscows mengidentifikasi dirinya sebagai search engine semantik yang ramah keluarga.
Baca Juga: Cari Tahu Kelebihan dan Kekurangan Search Engine Disini!
Penutup
Itulah contoh search engine yang populer di dunia hingga saat ini. Anda bisa memanfaatkan search engine untuk menjangkau konsumen secara online. Salah satu cara untuk menjangkau konsumen melalui mesin pencari adalah dengan memahami algoritma Google melalui teknik SEO.
Anda harus memahami algoritma Google untuk mengoptimalkan website. Meningkatkan visibilitas website secara signifikan di halaman utama Google. Sehingga meningkatkan peluang mendapatkan prospek serta konversi yang tinggi, Anda dapat menggunakan SEO agency dari Toprank.
Dengan pengetahuan mendalam kami tentang algoritma pencarian Google, strategi SEO terbaru, dan pemahaman yang mendalam tentang perilaku pengguna online. Tim jasa SEO Jakarta Toprank Indonesia berkomitmen untuk mengoptimalkan setiap aspek situs web Anda.
Dengan menggabungkan teknik-teknik SEO yang inovatif, riset kata kunci yang cermat, dan analisis persaingan pasar. Kami akan membantu Anda mencapai peringkat tinggi di hasil pencarian, memberikan eksposur maksimal kepada target audiens Anda.
Dengan demikian, pengguna akan lebih mudah menemukan bisnis Anda. Jadi, jika Anda ingin strategi yang efektif dan maksimal. Maka, digital marketing agency Jakarta dari Toprank adalah solusi yang tepat untuk membantu Anda mencapai tujuan pemasaran online!
